Overseasidol.com — Pada tanggal 27 Februari, adegan drama City of Streamer menuai kontroversi di kalangan penonton.
Dalam adegan tersebut terlihat sang aktor utama Timmy Xu melakukan pembakaran opium yang dianggap tak sesuai dengan peraturan yang ada.
Drama tersebut menceritakan kisah Feng Shizhen dengan latar tahun 1930-an itu kemudian menjadi viral di media sosial karena adegan tersebut.
Beberapa netizen menunjukkan bahwa ada masalah serius dalam plot penghancuran opium.
Video itu menunjukkan bahwa sekelompok orang melemparkan obor ke tumpukan kotak kayu yang sebelumnya berisi opium yang ditimbun.
Namun, netizen mengatakan bahwa menurut sejarah terkenal opium seharusnya dihancurkan dengan metode pelrutan menjadi jelaga melalui kapur dan air laut.
Warganet mengatakan bahwa penghacuran opium menggunakan pembakaran menuai kontroversi karena dianggap akan merusak lingkungan dan orang di sekitar.
Netizen Tiongkok melampirkan bukti kembali dengan menyenggol apa yang pernah dilakukan oleh polisi di Indonesia.
Pada Maret 2015, polisi membakar 3,3 ton narkoba sitaan di depan kantor yang memengaruhi warga di wilayah Palmerah Jakart.
Asap dari pembakaran narkoba menyebar ke seluruh kota, menyebabkan penduduk setempat mengalami sakit kepala, pusing, dan bahkan halusinasi.
Namun akhirnya sang sutradara menanggapi kabar ini dengan beberapa fakta mengenai pembakaran opium.
Sutradara drama tersebut melampirkan gambar fakta bahwa pemusnahan opium dengan gambar pernah dilakukan dari tahun ke tahun.
Ia juga menuliskan kalimat yang menentang kontroversi para netizen, “Diam lebih baik daripada suara,”.
