Overseasidol.com — Kejaksaan Distrik New Taipei resmi mendakwa aktor Darren Wang pada 16 Juni 2025, dalam kasus dugaan penghindaran wajib militer dengan menggunakan dokumen medis palsu.
Wang dituduh membayar NT$3,6 juta (sekitar Rp180 juta) kepada sindikat untuk memalsukan diagnosis hipertensi agar terbebas dari kewajiban militer saat berada di luar negeri.
Upaya tersebut gagal karena Chen Zhiming, otak di balik skema ini, lebih dulu ditahan pada Januari 2025.
Meski rencana tidak tuntas, Wang tetap didakwa karena menyerahkan KTP dan kartu kesehatan untuk digunakan dalam proses pemalsuan.
Setelah Chen ditahan, Wang mengaku kehilangan KTP dan kartu kesehatannya, lalu mengajukan penerbitan ulang, yang memperkuat tuduhan pemalsuan data kepada instansi negara.
Penyelidikan mengungkap jaringan yang lebih luas, melibatkan 27 orang, termasuk selebriti seperti Jushe Lee dan William Liao.
Mereka membayar antara NT$50.000 (sekitar 27 juta rupiah) hingga NT$500.000 (sekutar 276 juta rupiah) untuk mendapatkan diagnosis hipertensi palsu dan menghindari wamil.
Modus yang digunakan antara lain menahan napas untuk memengaruhi tekanan darah atau menggunakan orang lain sebagai pengganti saat pengukuran dengan alat monitor 24 jam.
Chen Zhiming dilaporkan meraup lebih dari NT$7,6 juta (sekitar Rp4,2 miliar) dari aksi ini.
Ia kini menghadapi tuntutan berdasarkan Undang-Undang Tindak Pidana Wajib Militer dan bisa dijatuhi hukuman penjara lebih dari lima tahun.
Meski Darren tidak berhasil sepenuhnya menghindari wamil, ia telah mengakui perbuatannya.
Jaksa meminta pengadilan memberikan hukuman yang setimpal dengan tingkat keterlibatannya dan sikap kooperatifnya.
