Overseasidol.com — Pada tanggal 22 Desember, Shao Qing gadis yang terekspos paparazi keluar bersama suami aktris Jenny Zhang Jiani akhirnya buka suara.
Melalui akun Wiebonya, ia menuliskan postingan panjang sebagai tanggapan atas kekacauan gosip perselingkuhannya dengan Mai Chao.
Pernyataan itu sekaligus membantah bahwa dirinya adalah pelakor dan bukan orang ketiga atau yang dikenal di Tiongkok sebagai ‘Xiao San’.
Ia mengatakan bahwa dia dan Mai Chao baru bertemu tahun ini, dan total hanya bertemu dua kali, tanpa ada hubungan yang lebih.
Jika saya tidak keluar dan berbicara, saya akan disalahkan atas semuanya!
Saya bukan pihak ketiga, foto dan video makan tahun lalu dan foto dan video tahun ini yang diposting di Internet sama sekali bukan saya!Mai Chao dan saya baru bertemu tahun ini, hanya bertemu dua kali, video online saya dan Mai Chao direkam pada bulan September tahun ini.
Saat itu, sekolah belum dimulai. Saya berlatih dan tampil di kru setiap hari dari pagi hingga malam.
Hari itu, seorang teman menelepon saya untuk minum dan membeli supermarket dan menjemput saya, dan ada beberapa teman di sana.
Saya bukan orang besar, bisakah sekelompok orang datang menjemput saya? Ini memang kelalaian saya, saya tidak banyak berpikir dan tidak menghindari kecurigaan.
Semua orang berpikir bahwa gadis baik tidak keluar untuk minum di malam hari, saya harus mengkritik diri saya sendiri, dan saya harus dimarahi, tetapi saya tidak memiliki hubungan apa pun dengannya.
Saya pergi ke sana sangat larut setelah latihan. Saya bukan gadis pengiriman paruh waktu, jadi saya bisa menangkap angin dan bayangan.
Seperti yang kalian katakan, bagaimana saya bisa dibandingkan dengan seorang dewi, dan bagaimana dia bisa menyukai saya.
Segera setelah pencarian panas Weibo keluar, saya langsung ingin mengklarifikasi, ini pertama kalinya saya mengalami hal seperti itu, saya hanya seorang mahasiswa biasa.
Saya tidak punya kontak dan tidak ada tim PR. Setelah pencarian panas, saya berbicara dengan Mai Chao di telepon.
Dia mengatakan bahwa saya tidak dapat berbicara sekarang, dan itu hanya akan menjadi semakin gelap. Tidak ada yang akan mempercayai saya.
Saya juga sangat bingung ketika tiba-tiba di-bully oleh internet, saya tidak tahu harus berbuat apa, jadi saya hanya bisa menunggu mereka untuk menghadapinya dan menjelaskannya dengan jelas.
Netizens memarahi saya, mengatakan saya jelek, mengatakan banyak hal buruk tentang saya, dan menyebarkan desas-desus tentang orang tua saya.
Mereka mengatakan di Internet bahwa saya menipu mantan pacar saya dan paket kurir. Mereka mengada-ada dan membuat rumor jahat.
Saya tidak tahu bagaimana menghadapinya, dan saya tidak mampu menyinggung semua orang. Ketakutan, jantung berdebar, susah tidur, harga diri rendah, ini adalah psikologi nyata selama periode ini dan itu sangat memengaruhi hidup saya.
Guru sekolah, anggota keluarga, dan teman semua tahu bahwa saya mengalami depresi berat. Rekam medis di rumah sakit telah lama disimpan.
Selama ini, saya menghilang atau saya memotong pergelangan tangan saya dan bunuh diri. Saya benar-benar tidak bisa mencari tahu mengapa jika orang lain menyebarkan desas-desus tanpa bukti, apakah semua orang akan mempercayainya?
Ingin menghancurkan masa muda seorang gadis berusia 21 tahun? Saya juga bekerja sangat keras dan saya ingin keluarga saya dan saya menjalani kehidupan yang lebih baik.
Sekarang rumor ini telah mengubah saya dan keluarga saya menjadi lelucon. Akun rumah dan WeChat saya telah bocor. Saya tidak berani pulang.
Banyak teman sekelas meremas saya keluar, dan sekarang saya tidak punya tempat tujuan. Untungnya, seorang kakak perempuan yang baik hati menerima saya.
Saya bersumpah bahwa saya tidak menghabiskan satu sen pun untuknya, dan saya tidak memiliki apa yang disebut kakak laki-laki seperti yang dikatakan netizen.
Video Ferrari di Douyin adalah yang aku unggah setelah saya menyayat pergelangan tangan saya, kakak perempuan itu yang membawa saya ingin membuat saya merasa lebih baik. Mobil itu miliknya.
Dia pikir itu sangat sederhana. Dia mengira orang-orang di internet mengatakan saya jelek dan miskin, jadi dia memberi saya pakaian yang bagus.
Tanpa diduga, saya akan terus digosipkan dan difitnah oleh kakak laki-laki saya … Banyak orang mengatakan bahwa saya tidak punya uang.
Seberapa haruskah kaya ketika saya menjadi mahasiswa? Tidak semua orang adalah generasi kedua yang kaya, saya hanya orang biasa.
