C-Drama

Drama Bertema Hukum “The Fearless Youth” Resmi Tayang, Kupas Emosi di Balik Kasus Kejahatan Remaja

300
×

Drama Bertema Hukum “The Fearless Youth” Resmi Tayang, Kupas Emosi di Balik Kasus Kejahatan Remaja

Sebarkan artikel ini
Drama Bertema Hukum The Fearless Youth Resmi Tayang, Kupas Emosi di Balik Kasus Kejahatan Remaja
Photo via Weibo.

Overseasidol.com — Drama pendek bertema hukum dan misteri “The Fearless Youth” tayang perdana pada tanggal 13 Oktober di Mango TV.

Serial ini mengupas kisah emosional di balik kejahatan yang dilakukan oleh remaja, dengan pendekatan yang menyatukan edukasi hukum dan sisi kemanusiaan.

Sebelum penayangan, tim produksi menggelar pemutaran khusus di Beijing bersama pakar hukum dan media.

Penulis naskah Liu Ni menjelaskan bahwa “Tianye” bukan hanya nama tokoh utama, tetapi juga melambangkan “sebidang ladang yang dipenuhi para remaja”.

Ia berharap lewat karakter yang kompleks, serial ini bisa menjadi sarana penyebaran kesadaran hukum yang efektif dan menyentuh hati.

Masuk dalam daftar perdana program unggulan “Belajar Hukum Lewat Drama Pendek” dari Otoritas Penyiaran Nasional Tiongkok, serial ini diproduksi bersama oleh Happy Sunshine dan Pusat Produksi Film & TV Kejaksaan Agung Tiongkok, serta didukung oleh Kejaksaan Provinsi Hubei.

Dengan total 30 episode berdurasi singkat, “The Fearless Youth” mengangkat kisah seorang siswa SMA bernama Tian Ye yang menyerahkan diri dan mengaku sebagai pelaku serangkaian kasus penyerangan.

Disutradarai oleh Cao Yong, drama ini dibintangi oleh Deng Zeming sebagai Tian Ye, bersama Wang Lefu, Li Zhenyu, Li Yanman, dan Huang Boyuan.

Para aktor berhasil menghadirkan karakter yang realistis dan menyentuh isu sosial penting seperti pengasuhan pengganti dan tekanan menjadi siswa teladan.

Jaksa muda Chen Feng (diperankan oleh Wang Lefu) kemudian berjuang menembus berbagai hambatan demi mencari kebenaran dan membersihkan nama sang remaja.

Cerita ini menyoroti benturan antara hukum, keadilan, dan rasa kemanusiaan, serta mengajak masyarakat untuk lebih peduli pada tumbuh kembang anak di bawah umur.

Berbeda dari drama kriminal biasa, serial ini menyoroti akar emosional dan sosial di balik setiap kasus.

Mulai dari trauma keluarga, hubungan orangtua-anak yang tidak sehat, hingga dilema antara tanggung jawab profesional dan empati pribadi di dunia hukum.

Ruan Xueqin, Wakil Direktur Departemen Kejaksaan Anak di Provinsi Hubei, memuji serial ini karena mampu menjembatani antara sisi emosional publik dan logika hukum.

Menurutnya, pendekatan Chen Feng yang menyeimbangkan antara “hukuman dan penyelamatan” sangat mencerminkan prinsip kejaksaan anak yang tegas namun penuh empati.

Dalam proses kreatifnya, serial ini berangkat dari kasus nyata dan riset sosial, menggabungkan tiga garis cerita utama jalur hukum, perjalanan remaja, dan dinamika profesional.

Serial ini juga menyisipkan metafora permainan Go dan prinsip hukum, yang memperkaya kedalaman logika dan emosi cerita.