OVERSEASIDOL.COM — Baru-baru ini, Jay Chou berbicara tentang sikapnya terhadap lagu rap Tiongkok dalam sebuah acara musik.
Dalam kesempatan itu, penyanyi legendaris Mando Pop itu meminta untuk para rapper tidak menggunakan kata-kata kotor dalam liriknya.
Ia juga menyarankan untuk para rapper Tiongkok untuk tidak perlu menambahkan bahasa Inggris di dalam liriknya.
“Ini adalah desakan bahwa jangan ada kata-kata makian dalam liriknya. Jika Anda terlalu banyak menonton rap, Anda mungkin terpengaruh.
Anda akan merasa bahwa saya perlu menambahkan beberapa bahasa Inggris setelah kalimat ini, yang sepertinya lebih ke Barat, tapi itu tidak perlu. Bahasa Inggrisnya bisa lebih sedikit, dialeknya bisa ditambah,” jelasnya.
Jay Chou juga menambahkan bahwa musisi di Tiongkok bisa memasukkan gaya tradisional dalam musik ciptaannya.
“Saya harap semua orang akan lebih imajinatif tentang gaya Tiongkok, yang bukan hanya tentang liriknya.
Lalu kalau soal musik dan aransemennya, apa bedanya dengan yang lain, harus ditambah instrumen etnik apa, dialek apa yang harus dimasukkan di dalamnya, mungkin sebuah gitar, sederhana, tetapi juga bisa sangat menawan,” ungkapnya.
