OVERSEASIDOL.COM — Baru-baru ini, seorang netizen bermarga Guo terjerat kasus pencemaran nama baik Arthur Chen gegera unggahannya di media sosial.
Dilansir dari platform Tianyancha menunjukkan bahwa Guo menolak memenuhi kewajibannya untuk meminta maaf kepada Arthur Chen karena unggahannya di media sosial.
Pengadilan memutuskan bahwa Guo resmi bersalah dan mencemarkan nama baik serta merusak reputasi Arthur Chen Feiyu.
Meski tak menyebutkan nama, namun pengadilan memutuskan bahwa pernyataan-pernyataan dalam konten video yang dirilis oleh terdakwa merujuk pada nama aktor tampan itu.
Berdasarkan pertimbangan pandangan pembaca awan dan komentar dalam unggahan tersebut, pengadilan memutuskan bahwa ‘seseorang bernama Chen’ dalam pernyataan itu adalah Chen Feiyu.
Video terdakwa berisi sebuah rumor bahwa ada seorang ibu yang mencarikan wanita untuk anaknya yang seorang aktor untuk mencukupi kebutuhan seksual putranya.
Pengadilan menyatakan bahwa terdakwa tidak menyerahkan bukti yang sesuai untuk membuktikan unggahannya sehingga perkataan tersebut tidak mendasar.
Berdasarkan fakta, pernyataan tidak benar tersebut membuat masyarakat memberikan penilaian moral yang negatif terhadap Chen Feiyu, sehingga sangat merusak citra publiknya.
Pada akhirnya, pengadilan memutuskan bahwa Guo harus secara terbuka mengeluarkan surat permintaan maaf kepada Chen Feiyu dalam akun Kuaishounya.
Guo juga harus memberi kompensasi kepada ArthurChen sejumlah total 30.000 yuan atau sekitar 65,7 juta rupiah.
