sumber: twitter.com |
Salah satu personil JKT48, Viny mengumumkan bahwa dirinya mengundurkan diri dari jabatan kapten Team KIII. Pengumuman tersebut ia sampaikan pada pertunjukan teater Team KIII yang bertajuk “BELIEVE” (11/10/2017). Ia juga menuturkan alasan mengapa ia turun dari jabatan yang sudah setahun ia lakukan tersebut.
“Halo selamat malam, Saya Ratu Vienny Fitrilya. Apapun faktanya, itu adalah kelalaian sebagai member JKT48 dan hal yang gak pantas dilakukan seorang kapten. Rasanya sebel, kecewa, marah sama diri sendiri kenapa kembali lalai,” ungkap Viny saat show berlangsung.
Ada apa sih sebenarnya? Ditelusuri dari pembahasan penggemar di media sosial ternyata Viny sedang terjerat sebuah skandal. Viny terciduk telah berkencan dengan seorang pria tidak dikenal. Pria tersebut terpergok oleh penggemar JKT48 saat mengunggah beberapa foto yang diduga mirip Viny lewat akun Instagramnya.
Pria bernama pengguna (@)xrikox_ tersebut memang mengunggah foto seorang perempuan yang mirip dengan Viny. Beberapa penggemar berpendapat bahwa orang tersebut benar-benar Viny.
“Aku Ratu Vienny Fitrilya memutuskan untuk mundur dari posisi aku sebagai kapten Team KIII. Team KIII adalah prioritasku. Aku nggak mau memberi dampak buruk untuk tim ini. Gak mau ikut menjatuhkan tim ini. Aku akan menerima keputusan manajemen dengan lapang dada,” tegas Viny.
Menanggapi keputusan Viny yang menyatakan ia telah melanggar sebuah peraturan emas (golden rules) JKT48. Dimana seorang member JKT48 tidak diperkenankan memiliki pacar. JKT48 memutuskan menurunkan keanggotaan Viny yang mulanya anggota Team KIII menjadi seorang member Trainee biasa. Hal ini bisa kita acungi jempol buat JKT48 yang telah memberi hukuman kepada Viny.
Taukah anda di penurunan status anggota sebelumnya pernah terja serupa di SNH48? Wu Zhehan Team SII terpergok pergi berkencang dengan penggemar pria secara diam-diam. Akibat ulahnya tersebut, gadis yang kerap disapa Renren itu diturunkan yang semula anggota Team SII menjadi anggota generasi 4 (kenkyuusei/trainee). Parahnya karena kasus ini, ia tidak mendapatkan ranking di senbatsu sousenkyo SNH48 padahal ia adalah TOP 1 senbatsu alias center di pemilihan sebelumnya.