CPOPSkandal & Kontroversi

Zeng Yanfen Beberkan Gajinya saat di SNH48, Bonus Sousenkyo Kecil padahal Fans Habiskan Banyak Uang

260
×

Zeng Yanfen Beberkan Gajinya saat di SNH48, Bonus Sousenkyo Kecil padahal Fans Habiskan Banyak Uang

Sebarkan artikel ini
Zeng Yanfen Beberkan Gajinya saat di SNH48, Bonus Sousenkyo Kecil padahal Fans Habiskan Banyak Uang
Photo via Weibo.

Overseasidol.com — Pada tanggal 18 Desember, mantan anggota SNH48, Zeng Yanfen, kembali menjadi sorotan setelah mempublikasikan tulisan panjang yang menanggapi polemik terbarunya dengan Siba Media.

Dalam pernyataannya, ia mengungkapkan pengalaman pribadi terkait penghasilan selama aktif sebagai anggota grup serta perannya sebagai idol yang sangat bergantung pada dukungan penggemar.

Scroll untuk Melanjutkan Membaca

Ia dengan blak-blakan mengungkapkan gaji yang dirinya peroleh selama menjadi member dari debut generasi dua hingga keluar.

Pada saat debut tahun 2013, ia hanya menerima 1800 yuan per bulan atau sekitar 3,8 juta rupiah, kemudian tahun 2015, gajinya naik karena popularitas pemilunya tinggi.

Di tahun 2015, peringkat pemilunya posisi 9, dirinya mendapatkan gaji 8.000 yuan atau sekitar 16 juta rupiah dengan kurs saat itu.

Kemudian di tahun 2016, dirinya mendapatkan posisi keempat dalam pemilihan umum grup, gaji bulanannya berkisar antara 25.000 hingga 30.000 yuan (sekitar 48 juta sampai 61,8 juta rupiah).

Tahun 2017, ia mendapatkan gaji 25.000 yuan atau sekitar 49 juta rupiah sebelum akhirnya ia absen dan keluar.

Namun, menurutnya, pencapaian tersebut tidak terlepas dari pengorbanan besar para penggemar, yang secara total menghabiskan lebih dari tujuh juta yuan untuk mendukungnya dalam ajang pemungutan suara pemilu atau sousenkyo.

Ia menekankan bahwa gaji yang diterimanya sejatinya merupakan hasil langsung dari jerih payah para penggemar, bukan semata-mata pemberian perusahaan.

Zeng juga mengungkapkan bahwa selama masih aktif di dalam grup, dirinya telah menyuarakan ketidakpuasan terhadap sistem yang menurutnya mendorong persaingan berlebihan antar anggota dan memicu konsumsi fanatisme.

Sikap tersebut, kata Zeng Yanfen, membuatnya tidak disukai oleh pihak manajemen dan berujung pada perlakuan dingin serta teguran dari pimpinan perusahaan.

Menanggapi reaksi publik terhadap tulisannya sebelumnya, Zeng Yanfen menegaskan bahwa ia tidak berbohong dan tidak memiliki niat untuk merugikan pihak mana pun.

Ia menyatakan bahwa apa yang ia sampaikan hanyalah pengalaman pribadinya mengenai cara perusahaan memperlakukan dirinya, anggota lain, dan para penggemar, yang pada akhirnya menjadi alasan utama keputusannya untuk keluar dari grup.

Kini, Zeng Yanfen menegaskan bahwa dirinya telah lama meninggalkan dunia idol dan menjalani kehidupan sebagai warga biasa.

Ia mengaku tidak terlalu memedulikan penilaian atau kritik publik, selama apa yang ia sampaikan sesuai dengan kenyataan yang ia alami.

Menurutnya, persepsi masyarakat yang kerap menganggap semua figur hiburan mudah menghasilkan uang justru sering kali mengalihkan perhatian dari isu relasi kuasa dan perlakuan perusahaan terhadap para artis.