Overseasidol.com – Mantan member paruh waktu AKB48 atau biasa disebut Baito AKB48 yaitu Umezawa Mayuka menjadi perbincangan hangat oleh para penggemar.
Hal tersebut karena beberapa waktu yang lalu, Umezawa Mayuka yang kini telah membuka sebuah toko ramen melarang kritikus makanan untuk datang ke tokonya karena Mayuka mengaku telah menerima fitnah, pelecehan bahkan ancaman pembunuhan.
Selain itu, Bunshun melaporkan terdapat perbedaan dari bahan makanan yang digunakan di toko ramen milik Mayuka dengan apa yang tertulis di dalam menu.
Mayuka sendiri mengakui perbedaan tersebut karena ada pergantian supplier dan belum sempat untuk mengubah tulisan yang ada di dalam menu karena kesibukannya sebagai manajer serta pelayan di toko nya.
Mayuka juga meminta maaf kepada para penggemar karena hal tersebut dan berjanji akan segera mengubah menu sebelumnya serta akan melaporkan perubahan tersebut kepada pihak terkait.
Bukan itu saja, Mayuka mengklarifikasi dan menjelaskan bagaimana kondiri yang sebenarnya terjadi di restoran, karena Bunshun memberitakan bahwa Mayuka telat memberikan gaji kepada para karyawannya serta tidak sesuai perjanjian, selain itu kontrak yang tertulis pun tidak jelas dan lain sebagainya.
Selain mengklarifikasi mengenai toko ramen nya, Mayuka pun membenarkan hubungannya dengan seorang manajer toko rame yang pernah bekerja disalah satu agensi idol tempat Mayuka dulu bekerja setelah lulus sebagai Baito AKB48.
Mayuka juga mengakui bahwa dirinya memang pernah mempunyai hubungan dengan pria berinisial “F” tersebut namun kini sudah tidak ada lagi hubungan antara keduanya.
Dalam penjelasannya, Mayuka menyebutkan bahwa F bertugas untuk mengurus bahan-bahan makanan di toko nya sperti supplier sedangkan dirinya hanya mengurus toko saja tanpa mengetahui hal tersebut.
Menurut Mayuka, dirinya memang tinggal dirumah nya namun Mayuka juga menyewa sebuah apartemen di dekat toko ramen nya tersebut dan mengaku bahwa F serta karyawan tokonya boleh menginap disana.
Setalh adanya pemberitaan dari Bunshun, toko ramen yang dikelola oleh Mayuuka mengumumkan akan mengganti seluruh makanan yang telah dimakan pelanggan jika mereka membawa struk pembelian.
Namun, beberapa netizen yang pernah makan di toko nya menyebutkan bahwa toko tersebut bahkan tidak memberikan mereka struk pembelian.
Setalh kasus ini, Bunshun kembali memberitakan bahwa Mayuka mempunyai permasalahan dalam keuangan terutama di pihak ketiga karena seluruh kegiatan tersebut dikelola oleh F pria yang diketahui menjalin hubungan dengan Mayuka.
Bunshun pun memberitakan bahwa pengerjaan instalasi listrik yang akan dijanjikan dibayar akhir Desember 2018 silam baru dibayar pada akhir Juli 2019 dan menyebutkan bahwa toko milik Mayuka memiliki beberapa utang kepada pihak lain seperti pihak pengerjaan desain interior.
Disebutkan bahwa biaya untuk pengerjaan desain interior di toko ramen milik Mayuka akan dibayar pada November 2018 namun baru dibayar sehari setelah Bunshun merilis dan mengoonfirmasi masalah tersebut.